PENGERTIAN EFI, FUNGSI EFI DAN MACAM MACAM EFI
BESERTA KOMPONEN UTAMA EFI
1. PENGERTIAN EFI
EFI merupakan singkatan dari Electronic
Fuel Injection. Pengertian dari EFI adalah sebuah sistem penyemprotan
bahan bakar yang dalam kerjanya dikontrol secara elektronik agar didapatkan
nilai campuran udara dan bahan bakar selalu sesuai dengan kebutuhan motor
bakar, sehingga didapatkan daya motor yang optimal dengan pemakaian bahan bakar
yang minimal serta mempunyai gas buang yang ramah lingkungan. Dalam kehidupan
sehari hari nama EFI telah dipakai oleh merk Toyota, sedangkan merk lain
mempunyai nama nama yang berbeda, akan tetapi prinsip dari semua sistem
tersebut adalah sama.
2. FUNGSI EFI
Fungsi dan
cara kerja komponen injeksi Bahan bakar bensin elektronik Sistem EFI itu
terdiri dari tiga system utama,yaitu system bahan bakar,system induksi
udara,dan system control elektronik. Untuk sepeda motornya bisa dilihat di
Sepeda Motor Injeksi Honda dan bias juga dilihat pada mobil
Toyota.
3. JENIS - JENIS EFI
(A) D-EFI (Tipe manifold absolute control)
Sistem D-EFI mengukur
tekanan udara dalam intake manifold dan kemudian
melakukan penghitungan jumlah udara yang masuk, tetapi karena tekanan dan
jumlah udara dalam intake manifold tidak dalam
konvensi yang tepat, sistem D-EFI tidak begitu akurat dibandingkan dengan
sistem L-EFI.
![](https://image.slidesharecdn.com/efi-sistemcontrolelektronik-130917062613-phpapp01/95/efi-sistem-control-elektronik-2-638.jpg?cb=1379399315)
(B) L-EFI (Tipe air flow meter)
Dalam sistem L-EFI, air flow meter langsung
mampu mengukur jumlah udara yang mengalir melalui intake manifold. Air
flow meter mengukur jumlah udara dengan sangat akurat, sistem L-EFI
dapat mengontrol penginjeksian bahan bakar lebih tepat dibandingkan dengan
sistem D-EFI.
4. KOMPONEN - KOMPONEN EFI
(A) Throttle body
Therottle body Merupakan komponen sistem kontrol udara sebagai
saluran utama yang dilalui oleh udara, sebelum masuk ke intake manipold.
Di
dalam throttle body ini terdapat :
§ Throttle valve
§ TPS (Throttle Position Sensor)
§ IAC ( Idle Air Control )
§ FIAC ( Fast Idle Air Control )
ISAS ( Idle Speed
Adjusting Screw )
(B). Throttle Position Sensor
Throttle Position Sensor berfungsi mendeteksi sudut pembukaan throttle valve.
TPS dihubungkan langsung dengan sumbu throttle valve, jika throttle
valve bergerak, TPS akan mendeteksi perubahan pembukaan throttle
valve. Selanjutnya dengan menggunakan tahanan geser, perubahan tahanan
ini dikirim ke ECU sebagai input untuk koreksi rasio udara dan bensin.
(C) Intake Air Temperatur
Sensor temperatur udara masuk ini biasa
terpasang pada air cleaner atau hose antara air cleaner denganthrottle body.
Sensor temperatur udara masuk ini berupa thermistor dengan bahan semikonduktor
yang mempunyai sifat semakin panas temperatur maka nilai tahanannya semakin
kecil.
(D). Air Flow Meter
MAF (Massa Air Flow Meter) salah satu jenis sensor
dengan tipe measuring plate, yang terdiri
atas plat pengukur, pegas pengembali, dan potensiometer. Udara yang masuk ke intake air chamber akan
dideteksi dengan gerakan membuka dan menutup plat pengukur. Plat pengukur ini
ditahan oleh sebuah pegas pengembali. Plat pengukur dan potensiometer
bergerak pada poros yang sama sehingga sudut membuka plat pengukur ini
akan diubah nilai tahanan potensiometer. Variasi nilai tahanan ini akan dirbah
menjadi output voltage sensor ke ECM sebagai dasar
untuk menentukan jumlah udara yang masuk ke intake air chamber.
(E). Fast Idle Air Control
Fast idle air control terbuat dari thermo wax yang
bekerjanya sesuai dengan emperatur mesin. Bila temperatur masih dingin, thermo wax belum mengembang sehingga jumlah udara
yang masuk melalui saluranbypass menjadi
lebih banyak. Saat temperatur mesin panas, thermo wax akan
mengembang sehingga saluranbypass akan
menyempit. Jumlah udara yang masuk menjadi berkurang, putaran mesin ke
putaran idle
(F). Fuel Pump
Pada semua tipe mesin dengan injeksi, penempatan
pompa bensin selalu ada di dalam tangki bensin. Tipe yang digunakan adalah
elektrik dengan motor listrik. Pompa terdiri atas motor, pompa itu
sendiri, check valve, relief valve dan filter yang diletakkan di saluran masuk pompa.
(G). Fuel Filter
Fuel Filter berfungsi menyaring
kotoran–kotoran dan partikel asing lainnya dari bensin supaya tidak masuk ke injektor. Fuel filterdipasangkan pada saluran tekanan tinggi
dari fuel pump. Fuel filter ada
yang diletakkan di luar tangki bensin, ada juga yang diletakkan di dalam tangki
bensin.
(H). Fuel Pressure Regulator
§ Fuel Pressure Regulator berfungsi mengatur tekanan bensin yang ke injector –
injector. Jumlah injeksi bensin dikontrol sesuai lama signal yang diberikan ECU
ke injector. Oleh karena itu tekanan tetap pada injektor harus dipertahankan.
§ Karena adanya perubahan tekanan pada bensin
(injeksi bensin oleh injector) dan variasi perubahan vacuum intake manifold, jumlah bensin yang diinjeksikan
sedkit berubah sekalipun signal injeksi dan tekanan bensin tetap. Oleh karena
itu, agar jumlah injeksinya tepat, tekanan bensin harus dipertahankan pada 2,1
~ 2,6 kg/cm2
(I). Pulsation
Damper
Pulsation damper terpasang pada delivery pipe berfungsi
menyerap variasi tekanan bensin yang diakibatkan perubahan kevakuman intake manifold dan penginjeksian bensin oleh
injector untuk membantu mempertahankan tekanan bensin pada 2,1–2,6 kg/cm2 di
dalam pipa pembagi (delivery pipe)
(J). Injector
Injektor adalah nosel
electromagnet yang bekerjanya dikontrol oleh ECU untuk
menginjeksikan bensin ke intake manifold.
Injektor dipasangkan di ujung intake manifold dekat intake port(lubang pemasukan) dan dijamin oleh delivery pipe.
SUMBER
www.slideshare.com
www.teknologi.com
www.tehnik-otomotif.com
www.slideshare.com
www.teknologi.com
www.tehnik-otomotif.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar